Perjalanan seni lukis Melly Kemala Winta, atau yang akrab disapa Melly, dimulai dengan kilatan inspirasi yang tiba-tiba dan mempersembahkan warna baru dalam kehidupannya. Ketika Melly merintis kariernya sebagai pelukis, ia merasakan dorongan luar biasa untuk mengekspresikan segala sesuatu yang ada dalam dirinya di atas kanvas.

“Saat saya mulai melukis, rasanya ingin sekali saya jangkau semua. Ya Allah, bantu saya,” ucap Melly, menyiratkan kegembiraan dan semangat yang membara. Meskipun baru melibatkan diri dalam seni lukis selama tujuh bulan, Melly merasa sangat percaya diri dan ingin segera memamerkan karyanya.

Pada tahun 2006, Melly yang saat itu menjadi anggota organisasi partai terkemuka di Indonesia, terlibat sebagai anggota panitia Seni & Budaya di Jakarta. Suatu hari, dengan kreativitas yang tak terbatas, Melly berinisiatif mengusulkan ide untuk mengadakan pameran lukisan tunggalnya selama kongres partai yang berlangsung selama empat hari di Hotel Bidakara.

Melly memanfaatkan jaringan seni dan budaya yang dimilikinya, mengajak teman-teman pelukis muda untuk berpartisipasi dalam pameran tersebut. Ide kreatifnya tidak hanya memajukan karya seninya, tetapi juga memberikan peluang kepada pelukis muda lainnya untuk mengekspresikan diri mereka. Pameran itu akhirnya menjadi sukses, dengan total sembilan lukisan yang dipamerkan dan menyisakan kesan mendalam di hati Melly dan masyarakat.

Di tahun 2007, Melly meraih penghargaan yang sangat istimewa, yakni juara pertama “Pertama Wastra Nusantara Award 2007” untuk lomba desain motif batik tradisional. Melalui perjalanan panjang dan seleksi ketat, Melly berhasil menyabet gelar juara pertama dari 350 peserta awal.

Penghargaan ini menjadi bukti bahwa perjuangan panjang Melly, yang merupakan seorang pelukis otodidak, bisa mengantarkannya menjadi yang terbaik se-Indonesia. Suami dan anak gadisnya turut hadir menyaksikan momen bersejarah ini, memberikan dukungan luar biasa yang semakin mengukuhkan tekad Melly dalam seni lukis.

Perjalanan Melly di dunia seni terus berkembang, diwarnai oleh kesabaran, ketekunan, dan keinginan untuk terus belajar. Meskipun ada keraguan awal dari ibunya, Melly membuktikan bahwa bakat dan kerja kerasnya bisa menciptakan prestasi yang gemilang.

Setiap pameran lukisan yang diikuti bersama teman-teman sejawat menjadi latihan berharga, memupuk ide kreatif, dan memperkaya pengalaman. Dalam setiap goresan kuasnya, Melly melihat cahaya Ilahi yang senantiasa membimbingnya, memberikan inspirasi tak terbatas yang memotivasi langkah-langkahnya dalam menciptakan karya seni yang memukau.

Melly Kemala Winta, pelukis berbakat, terus berjalan melalui lorong-lorong imajinasi dan warna, menorehkan jejak seni yang tak terlupakan. Perjalanan ini adalah bukti bahwa ketekunan, kreativitas, dan kasih sayang terhadap seni dapat mengubah hidup dan menaklukkan setiap tantangan yang ada.